Pertunjukan Terakhir..

Seorang pemain sirkus memasuki hutan untuk mencari anak ular yang akan diatih bermain sirkus.Beberapa hari kemudian,ia menemukan beberapa anak ular dan mulai melatihnya.Mula-mula anak ular itu dibelitkan pada kakinya.Setelah ular itu menjadi besar dilatih untuk melakukan permainan yang lebih berbahaya,diantaranya adalah membelit tubuh pelatihnya.
Setelah berhasil melatih ular dengan baik,pemain sirkus itu mulai mengadakan pertunjukan untuk umum.Hari demi hari jumlah penontonnya semakin banyak.Uang yang ditermanya semakin besar.Suatu hari,permainan akan segera dimulai.Atraksi-atraksi silih berganti dilakukan.semua penonton idak putus-putusnya bertepuk tangan menyambut setiap pertunjukan.

Akhirnya,tibalah acara yang paling mendebarkan,yaitu permainan ular.Pemain sirkus itu memerintahkan ular itu untuk membelit tubuhnya.Seperti biasaular it melakukan apa yang akan diperintahkannya.Ia mulai melilitkan tubuhnya sedikit demi sedikit ketubuh tuannya.Namun semakin lama lilitannya semakin kuat.Pemain sirkus tersebut kesakitan.Oleh karana itu ia memerintahkan agar ular it melepaskan lilitannya,tetapi ia tidak taat.Sebaliknya ular tersebut malah semakin liar dan lilitannyapun bahkan semakin kuat.Para penonton menjadi panik,ketika jeritan yang sangat memilukan terdengar dari mulut pemain sirkus tersebutdan akhirnya ia pun meninggal .

Renungan

Kadang-kadang dosa tidak terlihat membahayakan bagi kita.Kita bahkan tidak merasa terganggu dan dapat mengatasinya.Bahkan kita merasa bahwa diri kita sudah terlatih untuk mengatasinya.Tapi pada kenyataannya,apabila dosa itu telah mulai melilit hidup kita,sukar untuk melepaskan diri daripadanya.